Ada mainan hebat baru di gelaran�TechCrunch Disrupt yang diselenggarakan tahun ini di New York dan San Fransisco, inilah dia Tiny1, kamera astronomi portabel pertama di dunia. Kamera kecil ini menggabungkan sensor yang mumpuni dalam kondisi low light (kurang cahaya) dan algoritma pemrosesan gambar hebat dalam merekam langit malam dan konstelasi bintang.
Fitur hebat pada Tiny1 adalah exposure time yang pendek dibandingkan dengan kamera DSLR, kira-kira 30 detik untuk mendapatkan snapshot bintang-bintang di langit.
Masih bingung menentukan lokasi konstelasi bintang tertentu di langit? Jangan takut, kamera ini punya fitur mode�Point-to-the-Stars yang menggabungkan peta bintang dengan live preview kamera, yang membantu mengidentifikasi cluster cahaya di langit pada mode live preview.
Ada juga, fitur time-lapse shooting�yang merekam gambar pada resolusi 2.5K dengan menggunakan proses kalibrasi internal khusus yang merekam gambar dengan minimal noise.
Kedengarannya agak sedikit berlebihan kalo ini akan mereplace DSLR dengan lensa panjang dan resolusi super yang sudah mapan duluan, kecuali mungkin dengan harga yang jauh lebih murah. Tapi siapa tahu, kita tunggu saja pada saat peluncurannya nanti, apakah juga akan sefenomenal startup GoPro-nya Nick Woodman. Btw, startup ini basisnya di Singapura loh, deket, dan foundernya adalah dua orang fresh graduate dari National University of Singapore (NUS), Grey Tan dan Ashprit Singh Arora, dibantu oleh Chia Lih Wei yang juga dari NUS. Mereka ini yang kemudian mendirikan TinyMOS dan Tiny1 ini adalah prototype pertama mereka.
by MiminATN@Home!
reff : http://aneh-tapi-nyata.blogspot.com/2015/10/tiny1-kamera-astrofotografi-portabel.html
Fitur hebat pada Tiny1 adalah exposure time yang pendek dibandingkan dengan kamera DSLR, kira-kira 30 detik untuk mendapatkan snapshot bintang-bintang di langit.
by MiminATN@Home!
reff : http://aneh-tapi-nyata.blogspot.com/2015/10/tiny1-kamera-astrofotografi-portabel.html
EmoticonEmoticon